Sometimes expectations don't align with reality.

 Saya lulusan teknik komputer dan jaringan, namun saya belum pernah merakit PC. Banyak hal yang belum saya lakukan karena guru pelajaran jarang masuk, dan saat masuk hanya memberi tugas presentasi yang padahal menurut saya itu menunjukkan keengganan untuk mengajar. Ditambah lagi, pandemi COVID-19 membuat saya harus belajar di rumah.

Saya sangat ingin merakit komputer, memahami setiap partnya dari yang terpecah menjadi satu, kemudian menyalakannya, melakukan POST, dan melakukan proses booting OS. Sayangnya, saya sama sekali tidak memiliki pengalaman dalam hal tersebut. Kelas saya bahkan tidak pernah diajak ke lab komputer, saya hanya pernah ke lab komputer pada tahun terakhir sekolah, itu pun untuk presentasi dan latihan uji kompetensi sebagai syarat kelulusan. Menariknya, guru produktif di kelas lain berbeda dengan guru produktif kelas saya, sesekali saya melihat kelas lain sedang menuju ke lab komputer tapi ketika kelas saya tidak pernah waktu itu saya masih kelas 10. Alasan saya sekolah dengan jurusan ini salah satunya adalah untuk mempelajari terkait dengan komputer mencari solusi untuk setiap masalah. Tapi kenyataannya saya tidak dapat kesempatan itu dirumah saya tidak punya PC karena itu alasan saya sekolah.

Sekarang, setelah lulus, saya merasa tidak memiliki keterampilan yang diinginkan. Bayangkan jika ditanya oleh HR, "Apakah Anda pernah merakit PC?" dan saya harus menjawab, "Belum." Ini terasa aneh karena saya sekolah jurusan teknik komputer jaringan tapi tidak pernah memiliki kesempatan untuk merakit PC. Saya bahkan tidak memiliki PC di rumah, yang seharusnya menjadi kesempatan saya untuk mengasah keterampilan ini, Walaupun begitu saya masih bisa melihat nya di video YouTube. Kesimpulannya, meski berharap bisa merakit PC melalui jurusan ini, kenyataannya saya belum mendapat kesempatan sama sekali. entah karena sekolahnya atau apa? Yah kalo dipikir tidak ada gunanya untuk menyesalinya sekarang, semuanya telah berakhir, yang sudah biarlah sudah sekarang fokus saja ke masa depan. mungkin seharusnya saya melayangkan protes pada waktu itu tapi semuanya sudah terlambat sudah berakhir.

Mungkin satu-satunya cara adalah merakit PC sendiri.